Dimana Vaksin Hepatitis A Terdekat? - Pengobatan dan Vaksin
Hepatitis A merupakan penyakit organ hati yang cukup serius. Penyakit ini timbul karena infeksi virus hepatitis A ini bersifat menular, serta dapat menyerang siapa saja. Untungnya, infeksi hepatitis A bisa dicegah dengan vaksin. Lantas bagaimana dan dimana dapat mengakses vaksin hepatitis A?
Menurut World Health Organization (WHO) hepatitis A merupakan peradangan hati yang disebabkan oleh virus hepatitis A (HAV). Virus ini umumnya disebarkan lewat fecal-oral, yakni ketika seseorang secara tidak sengaja mengkonsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh tinja dari orang yang terinfeksi.
Selain itu, penyebaran infeksi hepatitis A juga dapat terjadi karena sanitasi yang tak layak, lingkungan yang kotor dan tak sehat, serta kurangnya kebersihan diri dan melakukan seks anal-oral.
Lebih lanjut WHO menjelaskan bahwa hepatitis A tidak menyebabkan penyakit kronis, namun dapat menimbulkan gejala yang melemahkan dan jarang terjadi hepatitis fulminan (gagal hati akut).
Hingga kini kasus hepatitis masih ditemukan di Indonesia. Misalnya menurut artikel dalam Jurnal Epidemiologi Kesehatan Indonesia oleh Universitas Indonesia pada 2021, dikatakan bahwa pada tahun 2019 terjadi kasus hepatitis hingga 495 kasus di bogor. Sementara data menurut BBC pada tahun yang sama, sebanyak 800 orang terjangkit hepatitis A di Pacitan, Jawa Timur.
Meski umumnya tidak berkembang menjadi masalah hati yang kronis, penularan hepatitis A tidak bisa diremehkan. Karenanya, sangat penting bagi Anda untuk melakukan vaksinasi sebagai upaya pencegahan.
Klinik Granostic dapat menjadi pilihan tempat vaksin hepatitis A terbaik bagi warga Surabaya dan sekitarnya. Mengapa demikian? Langsung simak ulasan lengkapnya di bawah ini, Sobat!
Tempat Vaksinasi Hepatitis A di Granostic
Vaksinasi hepatitis A merupakan langkah yang sangat penting untuk melindungi diri dan keluarga dari penyakit peradangan hati yang disebabkan oleh virus hepatitis A (HVA). Apalagi virus ini dapat menyerang siapapun baik anak-anak maupun orang dewasa.
Anak-anak yang belum memahami konsep kebersihan dengan sempurna, justru semakin besar risiko terpapar virus hepatitis A. Karena itu, pencegahan berupa vaksinasi sangat penting diberikan sejak anak-anak berusia di bawah lima tahun.
Pertanyaannya, dimana tempat vaksin hepatitis yang tepat?
Klinik Granostic dapat menjawab kebutuhan Anda soal layanan vaksin hepatitis A tersebut. Bersama dengan dokter umum yang berpengalaman dan tenaga medis ahli di bidangnya, proses vaksinasi dapat berjalan efisien.
Tak hanya itu, demi menjamin kenyamanan dan kelengkapan layanan vaksin hepatitis A yang Anda terima, Granostic pun memberikan berbagai kemudahan, seperti:
- Akses vaksinasi yang mudah dan beragam: Anda dapat melakukan vaksinasi di klinik secara langsung, atau menggunakan layanan home care untuk vaksinasi di rumah saja.
- Jadwal yang lebih fleksibel: Anda dapat mengatur jadwal vaksinasi sesuai kebutuhan dan jadwal praktek dokter. Namun dosis dan jangka waktu pemberian vaksin tetap disesuaikan dengan standar yang ada.
- Pilihan paket layanan terpadu: tak hanya vaksinasi hepatitis A, Anda juga dapat melangsungkan vaksinasi hepatitis B di klinik Granostic. Selain itu, sebelum vaksin Anda dapat berkonsultasi dulu dengan dokter dan mendapatkan edukasi mengenai keamanan, efek samping yang mungkin terjadi, hingga jadwal vaksinasi selanjutnya.
- Layanan Telekonsultasi: yang akan mempermudah Anda untuk berkonsultasi secara daring (dalam jaringan) bersama dokter Granostic kapanpun dan dimanapun, bila terdapat keluhan tertentu pasca vaksinasi.
Jadwal Vaksinasi
Seperti yang telah kita singgung sebelumnya, bahwa jadwal vaksin hepatitis A di klinik Granostic ini bisa diatur dengan fleksibel sesuai dengan jadwal praktek dokter umum kami.
Bersama dr. Renaldo Aditya S. dan dr. Vindyanita Simanjuntak, Anda dapat melakukan konsultasi dan vaksinasi hepatitis A pada jadwal praktek berikut:
- Setiap Senin hingga Jumat, pada pukul 07.00 – 20.00 WIB.
- Hari Sabtu, pada pukul 08.00– 20.00 WIB.
- Hari Minggu dan Tanggal Merah (Libur)
Dosis Vaksin Hepatitis A
Dosis vaksin hepatitis A dibedakan menurut usia penerimanya. Menurut Centers of Disease Control and Prevention (CDC), pemberian dosis vaksin dapat dibagi menjadi berikut:
Dosis Vaksin Hepatitis A untuk Anak-Anak
Anak-anak memerlukan dua dosis vaksin hepatitis A. Pemberian dosis pertama dilakukan pada saat anak-anak berusia 12 hingga 23 bulan, kemudian dosis kedua diberikan 6 bulan setelah dosis pertama. Dosis suntik vaksin untuk balita ini berisi 0.5 ml tiap suntikan.
Bayi berusia 6 hingga 11 bulan yang bepergian ke luar negeri, khususnya di daerah endemis, membutuhkan perlindungan dan direkomendasikan untuk menerima 1 dosis vaksin hepatitis. Setelah itu, anak-anak ini tetap perlu mendapatkan 2 dosis tambahan pada usia yang direkomendasikan untuk memberikan perlindungan jangka Panjang.
Dosis Vaksin Hepatitis A untuk Orang Dewasa
Untuk anak-anak yang berusia lebih tua atau remaja, rentang usia 2 hingga 18 tahun yang belum divaksinasi harus segera mendapatkan dosis pertamanya, kemudian jeda 6 bulan untuk mendapatkan suntik kedua.
Orang dewasa yang belum divaksinasi sebelumnya juga perlu mendapatkan 2 dosis vaksin hepatitis A, dengan Jarak minimal 6 bulan setelah suntikan pertama. Setiap dosis vaksin untuk orang dewasa berisi 1 ml.
Syarat Vaksinasi
Selain mempelajari hal-hal mengenai vaksinasi hepatitis A, termasuk bagaimana layanan yang diberikan di klinik Granostic dan dosis yang diberikan. Anda pun harus mengetahui apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum melakukan vaksinasi, sehingga efek dari vaksin tersebut dapat berjalan lebih optimal.
Berikut syarat-syarat vaksinasi yang perlu Sobat Granostic tahu:
Dalam kondisi sehat pada hari vaksinasi.
Memastikan tubuh dalam kondisi di hari vaksin adalah syarat yang sangat penting. Dengan demikian, daya tahan tubuh akan bekerja dengan baik dan dapat memproduksi antibodi untuk melawan virus hepatitis A.
Anda dapat menjaga kesehatan tubuh dengan rutin berolahraga, memenuhi kebutuhan gizi seimbang lewat mengonsumsi menu sehat, serta mencukupi kebutuhan cairan tubuh.
Tidak sedang mengalami infeksi akut atau demam.
Selanjutnya, pastikan bahwa Anda tidak sedang mengalami infeksi akut dan demam. Sebab melansir dari Universitas Padjadjaran, dikatakan bahwa jika sedang tidak sehat, maka kemampuan vaksin dalam membentuk antibodi pada tubuh akan menjadi berkurang.
Lebih lanjut, dijelaskan juga bahwa salah satu tanda tubuh dalam kondisi tidak sehat ini dapat dilihat dari adanya demam. Sebab, demam merupakan salah satu tanda infeksi pada tubuh Anda.
Tidak memiliki riwayat alergi berat terhadap komponen vaksin.
Terakhir, pastikan untuk tidak memiliki riwayat alergi berat terhadap komponen vaksin hepatitis A yang akan diberikan. Karena pada dasarnya, vaksinasi hepatitis A ini tidak akan memberikan efek samping yang berat, kecuali kalau Anda memiliki alergi pada komponen tertentu.
Prosedur Penanganan
Salah satu keunggulan vaksin hepatitis A di klinik Granostic adalah pelayanannya yang cepat dan prosedur penanganan yang efisien. Anda dapat menjadwalkan konsultasi dan pemberian vaksin hepatitis A di Granostic lewat 4 prosedur sederhana berikut:
Registrasi Klinik atau Online
Langkah pertama lakukan registrasi dengan mendaftarkan nama, alamat, dan data diri pasien lainnya lewat online maupun datang langsung ke klinik.
Pada pendaftaran online, Anda dapat meng-klik tombol REGISTRASI ONLINE di sudut kiri atas artikel, kemudian isi data diri dan dokumen yang diperlukan. Anda juga dapat langsung menjadwalkan kunjungan dokter umum dan vaksinasi setelahnya.
Namun, jika Anda ingin melakukan registrasi langsung ke klinik, datang dan bawalah berkas-berkas data diri Anda. Proses pendaftaran di klinik dilakukan secara efisien, sehingga tidak akan memakan waktu yang lama.
Konsultasi Dokter
Setelah mendapatkan tanggal spesifik untuk jadwal konsultasi dan vaksinasi, datanglah paling tidak 30 menit sebelum waktu yang ditentukan. Setelahnya, Anda dapat langsung berkonsultasi dengan dokter dan mendapatkan edukasi lengkap soal vaksinasi hepatitis A.
Dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik dan wawancara riwayat kesehatan, untuk memastikan vaksinasi berjalan lancar dan tidak menimbulkan efek samping akibat adanya alergi.
Pemberian Vaksin
Proses pemberian vaksin dilakukan setelah prosedur pemeriksaan kesehatan dan konsultasi dokter. Dosis yang diberikan pun disesuaikan dengan usia pasien. Setelah itu, dokter juga akan menginformasikan mengenai jadwal vaksinasi selanjutnya.
Efek Samping Vaksin Hepatitis A
Setelah proses vaksinasi, Anda tentu akan mengalami beberapa efek samping ringan seperti:
Nyeri, kemerahan, atau bengkak di lokasi suntikan.
Timbul rasa nyeri, kemerahan, atau bengkak di lokasi suntikan merupakan hal yang sangat wajar terjadi setelah vaksinasi. Umumnya, kondisi ini akan berkurang dan sembuh dengan sendirinya dalam waktu 1–2 hari setelah vaksinasi.
Sakit kepala atau kelelahan ringan.
Selain demam, sakit kepala atau kelelahan ringan juga termasuk gejala umum setelah vaksin. Sakit kepala setelah vaksinasi dapat menandakan bahwa sistem imun bekerja dengan sehat.
Vaksin memicu respon sistem imun, yang sebagian responnya adalah inflamasi termasuk sakit kepala.
Demam ringan.
Demam setelah vaksinasi juga adalah hal yang cukup normal, tidak berbahaya, bahkan bisa dibilang membantu. Ini karena demam akan mempercepat sistem imun tubuh bergerak.
Demam setelah vaksin umumnya terjadi dalam 12 jam, serta bertahan selama 1 hingga 2 hari. Anda juga tidak dianjurkan untuk meminum obat penurun demam saat merasakan demam ringan tersebut, yang berada di kisaran 37.8 hingga 39° C.
Mual dalam kasus yang jarang.
Menurut Kemenkes RI mual merupakan salah satu efek yang juga bisa saja terjadi setelah vaksin. Meski begitu, sangat jarang seseorang mengalami kondisi ini setelah melakukan vaksiasi hepatitis A.
Kondisi ini dapat terjadi dalam tingkat ringan, sehingga bisa membaik dengan sendirinya tanpa pengobatan. Namun jika Anda merasa gejala jadi lebih serius, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pertolongan yang tepat.
Kisaran Harga Vaksinasi Hepatitis A di Granostic
Harga vaksin hepatitis A sangatlah bervariasi, namun menurut rangkuman Granostic, biaya yang perlu Anda keluarkan ada di rentang Rp. 350 ribu hingga Rp. 1.1 juta.
Untuk harga vaksinasi hepatitis A di Granostic sendiri, Anda bisa langsung berkonsultasi dengan customer service kami dengan klik di sini.
Kontraindikasi Vaksin Hepatitis A
Meskipun sangat penting dilakukan oleh semua kalangan, seseorang dengan beberapa kondisi tertentu tidak direkomendasikan untuk melakukan vaksin hepatitis A. Beberapa kondisi yang dimaksud misalnya:
- Orang yang memiliki riwayat alergi berat terhadap komponen vaksin (misalnya, reaksi alergi serius terhadap dosis sebelumnya).
- Seseorang dengan riwayat alergi berat terhadap komponen vaksin tidak dianjurkan untuk melakukan vaksinasi. Sebab, dikhawatirkan akan menimbulkan efek samping yang membahayakan.
- Kondisi ini biasanya dapat terlihat setelah suntikan atau dosis pertama vaksin hepatitis A diberikan. Atau, jika seseorang pernah mengalami alergi terhadap vaksinasi jenis lain, juga perlu mengkonsultasikannya dengan dokter terlebih dahulu sebelum menjadwalkan suntik vaksin.
- Orang yang sedang mengalami infeksi akut atau demam tinggi saat vaksinasi.
Jika Anda mengalami infeksi akut atau sedang demam tinggi, juga tidak dianjurkan untuk melakukan vaksinasi. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, agar vaksinasi berjalan dengan optimal, Anda perlu memastikan bahwa tubuh dalam keadaan sehat dan bugar.
Konsultasi diperlukan untuk orang dengan kondisi imun yang lemah atau wanita hamil, meskipun vaksin hepatitis A dianggap aman secara umum.
Bagi seseorang dengan kondisi imun yang lemah atau dalam masa kehamilan, sebaiknya lakukan konsultasi dulu dengan dokter untuk meninjau keamanan vaksinasi hepatitis A.
Vaksinasi Hepatitis A Hanya di Granostic
Nah, Sobat Granostic itu adalah penjelasan lengkap mengenai vaksin hepatitis A dan dimana tempat yang tepat untuk mendapatkannya. Apakah Anda tertarik untuk melakukan vaksin hepatitis A bersama klinik Granostic?
Klinik Granostic menyediakan paket vaksinasi hepatitis A dan B yang dapat dipesan secara praktis lewat mengakses laman "Registrasi Online" atau dengan klik tombol WhatsApp pada bagian atas laman artikel ini.
Tak perlu khawatir akan regulasinya, sebab Granostic menerapkan prosedur vaksinasi hepatitis A yang aman dan dilakukan oleh dokter umum yang terlatih serta berpengalaman.
Yuk, lindungi keluarga dan diri Anda dari infeksi hepatitis A dengan vaksinasi di klinik Granostic!