Apa Contoh Menu Diet Untuk Penderita Hipertensi?
Ketika mendengar kata ‘diet sehat’, sebagian besar dari kita mungkin membayangkan menu makanan yang tidak menggoda nafsu makan. Padahal, ada banyak contoh menu diet sehat untuk hipertensi yang tetap lezat di lidah dan baik untuk tekanan darah Anda. Penasaran?
Mengatur pola makan yang sehat untuk penderita hipertensi sangatlah penting. Karena masalah tekanan darah ini pun juga kerap timbul karena gaya hidup yang sehat, seperti konsumsi asupan natrium dan lemak jenuh serta trans secara berlebihan.
Nah, agar program diet Anda terasa lebih lezat dan menggugah selera, Anda bisa menerapkan rekomendasi menu sehat untuk hipertensi dari Granostic berikut ini.
Sarapan
Diet sehat tak hanya dapat kita terapkan pada pemilihan menunya, tapi juga pada keteraturan Waktu makan. Dalam hal ini, sarapan penting untuk tidak Anda lewatkan.
Ada baiknya bagi penderita hipertensi untuk mengawali hari mereka dengan kebiasaan yang baik, demi mencegah tekanan darah meningkat di saat siang atau malam hari.
Karenanya, sarapan sangat penting untuk menjaga stamina Anda. Selain itu pilih menu yang sehat dan gizi seimbang, maka aliran darah dan kebutuhan energi dapat terjaga secara optimal.
Berikut ini beberapa menu diet hipertensi yang bisa Anda terapkan sebagai sarapan:
Mangkuk oatmeal dengan potongan buah-buahan segar seperti pisang atau stroberi.
Oatmeal dan buah-buahan memiliki kandungan serat yang tinggi, sehingga mampu dicerna dengan lebih lambat oleh tubuh. Tak hanya itu, kedua menu ini pun dapat memberikan asupan vitamin yang baik untuk kesehatan tubuh secara umum.
Segelas susu rendah lemak atau susu almond.
Selanjutnya, Anda pun bisa mengkonsumsi susu rendah lemak seperti susu almond. Susu rendah lemak memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk menurunkan tekanan darah, mengurangi terkena risiko penyakit jantung dan stroke, hingga meningkatkan kesehatan tubuh secara umum.
Segelas jus jeruk segar (tanpa tambahan gula).
Meminum segelas jus jeruk segar tanpa tambahan gula bisa membantu memperkaya asupan vitamin C, yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh dan menjaga imun Anda tetap prima.
Sarapan Alternatif
Pada umumnya, orang Indonesia memiliki kebiasaan sarapan dengan menu yang lengkap dan berupa masakan rumahan. Misalnya paduan nasi, sayur, hingga lauk pauk.
Nah, selain nasi, Anda bisa mengonsumsi alternatif menu sarapan sehat di bawah ini.
Telur rebus dipadukan dengan berbagai jenis sayuran seperti bayam dan tomat.
Kaya akan sumber vitamin A, vitamin D, kalsium, dan zat besi, telur merupakan menu alternatif sarapan yang cocok untuk Anda. Tak hanya itu, telur rebus pun memberikan sensasi kenyang. Memadukannya dengan sayuran, seperti bayam dan tomat, akan menambah nilai gizi pada sarapan Anda.
Roti gandum utuh panggang.
Roti gandum utuh yang dipanggang sangat tinggi serat dan karbohidrat kompleks. Sehingga mudah untuk dicerna, mencegah kenaikan diabetes, dan baik untuk tekanan darah Anda.
Segelas jus tomat atau jus sayuran.
Jus tomat memiliki kandungan kalium yang tinggi. Sebagai salah satu elektrolit, kalium dapat meningkatkan ekskresi natrium lewat urin. Sehingga membantu untuk mengurangi tekanan darah dengan signifikan.
Makan Siang
Tak kalah penting dengan sarapan, penderita hipertensi pun baiknya tidak melewatkan makan siang. Sebab, makan siang dapat membantu menyediakan kebutuhan energi tambahan untuk Anda, dapat mencegah dan menurunkan risiko penyakit, hingga membantu menjaga berat badan ideal Anda. Manfaat dari makan siang ini juga akan semakin baik untuk penderita hipertensi ketika Anda menerapkan menu sehat dan seimbang berikut ini:
Salad sayuran hijau dengan potongan tomat, mentimun, dan paprika.
Kombinasi sayuran hijau dalam salad ini bisa memberikan asupan vitamin, mineral, dan serat pada tubuh. Semua asupan tersebut sangat baik untuk diet hipertensi dan juga mampu menjaga daya tahan tubuh secara umum.
Fillet ikan panggang seperti salmon atau mackerel.
Ikan merupakan sumber protein rendah lemak yang baik untuk diet hipertensi. Apalagi ketika Anda memasaknya dengan cara dipanggang, maka akan semakin rendah juga kadar lemak trans dan jenuh (yang dapat berdampak pada tekanan darah tinggi Anda).
Seporsi nasi merah atau quinoa.
Nasi merah dan quinoa memiliki kandungan serat dan karbohidrat kompleks, yang dicerna lebih lambat oleh tubuh dan membuat energi Anda bertahan lebih lama. Karenanya memakan menu ini saat makan siang adalah pilihan terbaik.
Segelas air mineral atau teh hijau.
Lengkapi menu makan siang Anda dengan segelas air mineral atau teh hijau, yang membantu menjaga kadar cairan dalam tubuh dan menjadi antioksidan terbaik.
Makan Siang Alternatif
Bila Anda memiliki aktivitas yang padat, sehingga kesulitan untuk menyempatkan makan siang yang baik dan lengkap, Anda dapat beralih pada menu alternatif makan siang berikut ini:
Sayuran kukus atau tumis dengan potongan ayam tanpa kulit.
Kombinasi ini dapat memenuhi kebutuhan akan karbohidrat kompleks, serta vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu ayam tanpa kulit juga memberikan protein yang rendah lemak dan baik untuk tekanan darah Anda.
Sajian tumis tahu dengan sayuran seperti brokoli, wortel, dan buncis.
Brokoli, wortel, dan buncis kaya akan serat, antioksidan, dan berbagai vitamin serta mineral yang baik untuk tubuh Anda.
Segelas air lemon dingin atau teh herbal. Air lemon mengandung kalsium dan kalium, kedua elektrolit ini dapat membantu Anda menurunkan tekanan darah secara signifikan.
Camilan
Siapa bilang, penderita hipertensi tidak boleh memakan camilan? Ya, camilan yang tidak diperbolehkan ini adalah yang mengandung natrium, gula, dan berbagai kandungan yang tidak mudah dicerna oleh tubuh dengan mudah.
Selain itu, jenis camilan tersebut pun akan berdampak buruk pada tekanan darah Anda. Apalagi yang natriumnya tinggi, tentu akan berpengaruh pada kadar cairan dalam tubuh dan menyebabkan peningkatan tensi.
Nah, sebagai ganti camilan dari produk-produk kemasan dan instan, Anda bisa mengonsumsi beberapa contoh menu sehat untuk hipertensi berikut ini:
Sebuah buah segar seperti apel atau pir.
Buah-buahan mengandung antioksidan, vitamin, dan mineral yang sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh secara umum. Kandungan mineralnya, seperti kalium, dapat berdampak secara langsung pada tekanan darah Anda.
Sejumput kacang almond atau kacang mete. Mengonsumsi kacang-kacangan sebagai cemilan juga bisa Anda lakukan dalam diet hipertensi, namun pastikan untuk tidak menambahkan garam atau menggorengnya, ya.
Sebuah yogurt rendah lemak tanpa tambahan gula.
Makan Malam
Contoh menu diet sehat untuk hipertensi ini juga penting Anda terapkan untuk makan malam. Pilih makanan yang mengandung gizi seimbang, serta kurangi asupan natrium pada masakan.
Berikut pilihan menu makan malam untuk diet hipertensi yang bisa Anda coba:
Porsi daging rendah lemak seperti daging sapi tanpa lemak atau dada ayam panggang.
Menu ini dapat membantu memenuhi kebutuhan protein dalam tubuh Anda, namun tetap tidak memicu penumpukan LDL yang buruk untuk tekanan darah.
Kentang tumbuk atau kentang panggang tanpa mentega.
Sebagai pengganti nasi putih, Anda bisa mendapatkan asupan karbohidrat dari kentang tumbuk yang dipanggang dalam menu makan malam.
Sayuran panggang seperti wortel, buncis, dan labu.
Segelas air mineral atau infus buah.
Makan Malam Alternatif
Sementara itu, bila Anda ingin alternatif menu makan malam yang lebih variatif dan ringan sebagai diet hipertensi, Anda bisa mencoba beberapa menu berikut ini:
Tumis tahu dengan sayuran seperti jamur, brokoli, dan paprika.
Segelas kaldu sayuran hangat.
Sepiring salad sayuran dengan dressing balsamic rendah garam.
Kombinasi menu makan malam alternatif di atas dapat memenuhi kebutuhan cairan Anda di malam hari, memberikan asupan vitamin dan mineral yang baik untuk tubuh Anda.
Kaldu sayuran hangat yang rendah garam pun bisa mencegah asupan natrium berlebihan pada tubuh, yang tentunya dapat memberikan dampak buruk pada tekanan darah Anda.
Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi Di Granostic
Nah, Sobat Granostic, itu adalah penjelasan lengkap mengenai contoh menu diet hipertensi yang sehat namun lezat. Apakah Anda tertarik untuk memasukkannya dalam jadwal diet Anda?
Selain merencanakan diet hipertensi secara pribadi, Anda pun idealnya selalu melakukan pemeriksaan tekanan darah dan berkonsultasi rutin dengan ahli gizi dalam prosesnya.
Di Klinik Granostic Anda dapat melakukan pemeriksaan rutin hipertensi dan berkonsultasi dengan ahli gizi kami.
Sebab, pemeriksaan rutinan ini akan membantu Anda melihat bagaimana perkembangan rencana diet Anda dan dampaknya pada hipertensi yang Anda miliki.
Selain itu, berkonsultasi dengan ahli gizi pun dapat memberikan perencanaan diet yang matang, sesuai dengan kondisi tubuh dan kesehatan Anda. Bagaimana? Tertarik untuk merencanakan diet sehat untuk mengatasi dan mengontrol hipertensi Anda?
Langsung klik tombol di bawah untuk mulai berdiskusi dengan tim medis ahli Klinik Granostic.